Rabu, 29 Juni 2011

Konservasi Lahan di Situ Gede Kota Tasikmalaya

        Kota Tasikmayala merupakan salah satu kota yang mempunyai daya tarik yang luar biasa di daerah Priangan Timur yang mencaup daerah Kab.ciamis, Kota Banjar, dan Kab.Garut. potensi alam yang di miliki Oleh Kota Tasikmalaya tidak kalah dengan daerah-daerah lainnya. Salah satu petensi alam yang di miliki oleh Kota Tasikmalaya yaitu SITU GEDE.

Situ Gede merupakan sebuah danau alami seluas 47 Ha dengan kedalaman air antara 1,5 s.d. 6 meter. Selain itu situgede bisa di sebut satu-satunya situ yang berada di tengah kota. Ditengah-tengah situ terdapat sebuah pulau dengan luas 1 Ha, dipulau ini dimakamkan Eyang Prabudilaya yang legendanya berkembang di masyarakat Kota Tasikmalaya.

Berdasarkan sejarahnya Situ Gede sudah mempunyai fungsi sebagai sarana irigasi untuk pertanian,semua itu tidak lepas dari peran pemerintah kolonial Hindia Belanda Pada 1932. pemerintah kolonial mengembangkan danau alami ini untuk menampung air dari sumber mata air Cikunten yang berhulu di Gunung Galunggung. Air yang ditampung itu kemudian dimanfaatkan untuk mengairi sekitar 4.000 hektar sawah yang terdapat di Kecamatan Kawalu, Mangkubumi, Indihiang, dan Cibeureum.

Selain itu Danau Situ Gede juga berperan sebagai hutan penyeimbang ekosistem dan keadaan suhu udara di Tasikmalaya, di mana pada saat itu masih banyak terdapat tanaman tropis yang tumbuh rimbun mengelilingi danau ini. Sebagian besar penduduk di sekitar danau menggantungkan hidupnya pada populasi habitat biota di Situ Gede sebagai sumber penghasil ikan sehingga tidak mengherankan apabila Situ Gede juga kerap dimanfaatkan sebagai tempat untuk mencari ikan, baik dengan cara memancing ataupun menjaring.

Pesona yang di perlihatkan oleh situ gede dahulu mencerminkan kearifan masyarakat sekitar Tasikmalaya untuk menjaga dan melestarikan alam khususnya pada Situ Gede itu sendiri.

Keadaan yang berbanding terbalik dengan sekarang membuat ke adaan alam situ gede kurang terawat dan tidak tampak seperti tahun-tahun yang lalu. Semua itu di karanakan ekplorasi lahan dan sumberdaya alam yang ada di situ gede tidak terkendali dan kurangnya kesadaran masyarakat sekitar akan peran dan fungsi utama dari situ gede itu sendiri.

Situ Gede sebenarnya mempunyai potensi yang sangat besar untuk di jadikan sebagai taman wisata alam dan juga sebagai hutan kota untuk menjaga kandungan suhu udara, dan mengembalikan suhu udara Kota Tasikmalaya seperti dulu yang tampak asri dan segar.

Telah banyak upaya yang di lakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kota Tasikmalaya dan Forum Pecinta Situ Gede (FPSG) bahkan instansi lain yang meras peduli untuk mengembalikan keasrian situ gede dan menjaga kesinambungan ekosistem yang terdapat di dalamnya, tetapi semua itu masih di perlukannya upaya yang lebih keras dan semaksimal mungkin, serta harus  di laksanakan secara berkesinambungan.

Upaya yang dapat di lakukan  untuk menjaga kelestarian Situ gede:
  1. Meningkatkan kesadaran dan kecintaan masyarakat kota tasikmalaya pada umunya dan masyarakat sekitar situ gede pada khususnya untuk menjaga dan ikut melestarikan semua yang ada di kawasan situ gede.
  2. Memberikan pendidikan tentang peran penting dan fungsi situ gede itu sendiri.
  3. Merawat dan melakukan penanaman pohon di sekitar situ (reboisasi).
  4. Tidak membuang sampah atau limbah di sekitar lokasi situ.
  5. Menyediakan tempat penampungan sampah.

Kriteria untuk penunjukkan dan menetapkan situ gede sebagai kawasan taman wisata alam :
  1. Mempunyai daya tarik alam berupa tumbuhan, satwa atau ekosistem gejala alam serta formasi geologi yang menarik.
  2. Mempunyai luas yang cukup untuk menjamin kelestarian fungsi potensi dan daya atarik untuk dimanfaatkan bagi pariwisata dan rekreasi alam.
  3. Kondisi lingkungan di sekitarnya mendukung upaya pengembangan pariwisata alam.

oleh: Wendy Noviyansah

Minggu, 26 Juni 2011

14 hal unik yang ada di indonesia

indonesia dengan puluhan ribu pulaunya memiliki berbagai keunikan dan keindahan alam yang tiada duanya, yang begitu unik dan membuat kita merasa bangga mendiami paradiso berjuluk nusantara .. dan berikut beberapa keunikan yang ada di Indonesia :
1. Letusan Gunung Terdahsyat di Indonesia
Gunung Tambora, Pulau Sumbawa meletus bulan april tahun1815. Letusan gunung ini merupakan letusan gunung terdahsyat yang pernah terjadi di Indonesia. Letusan Tambora terdengar hingga pulau Sumatra (Lebih dari 2000 KM) Abu vulkanik pun jatuh hingga kalimantan,Sulawesi,Jawa,dan Maluku serta menyebabkan kematian tidak kurang dari 71.000 Jiwa. Letusan gunung tambora juga menyebabkan perubahan iklim dunia. Akibat perubahan iklim yang drastis ini banyak panen gagal dan kematian ternak di bumi bagian utara hingga menyebabkan kelaparan terburuk pada abad ke-19.


2. Gua Terdalam di Indonesia
Bumi tak Hanya memiliki gunung, lembah, sungai, laut, air terjun. dan keindahan alam lainya. tetapi bumi juga memiliki Gua. Ada Banyak sekali gua yang berada di Indonesia. Gua-gua tersebut sebagian terjadi secara alami dan ada juga yang dibuat. Gua Alami yang terdalam di Indonesia bertempatan di Kebumen, Jawa Tengah. Gua tersebut bernama Gua Petruk. Gua Petruk ini memiliki kedalaman jelajah mencapai 2000 M atau lebih tepat 2 KM.


3. Hutan Tropis Terluas di Indonesia
Hutan hujan ialah hutan tropis yang banyak menerima hujan. Biasanya, hutan hujan tropis memiliki banyak flora dan fauna. Hutan hujan yang paling terkenal adalah Hutan Amazon. Para Ilmuwan mengatakan lebih dari separuh spesies flora dan Fauna tinggal di hutan hujan. Selain itu, lebih dari 1/4 obat-obatan berasal dari sini. Hutan hujan hanya meliputi wilayah sekitar 2% dari wilayah tanah bumi, tetapi hutan hujan masih menyediakan 40%oksigen. DI Indonesia Hutan tropis terluas ialah hutan tropis di provinsi papua dengan luas mencapai 28.816 km persegi.maka dari itu kita harus mempertahankan hutan tersebut.

4. Ombak terpanjang dan terbesar di Indonesia
Selama ini kita hanya mengenal pantai kuta, sanur, dan beberapa pantai lagi di bali sebagai surfer paradise. Namun, ternyata selain pantai2 di bali, ada sebuah pantai di banyuwangi yang sudah terkenal dimata peselancar dunia. tempat ini bernama Plengkung, tapi sering disebut G-Land.sebutan ini diberikan oleh penemunya karena wilayahnya menyerupai huruf ”G” jika dilihat dari atas.satt pertama ditemukan penemunya sedang dalam perjalanan dan menemukan G-land. konon, G-Land memiliki ombak tertinggi kedua di dunia dan Ombak terpanjang di dunia. Inilah yang membuat G-land menjadi salah satu Surfer Paradise.

5. Pabrik Semen Tertua di Indonesia
PT Semen Padang berdiri pada 18 maret 1910, Padang, Sumbar. Ketika awal berdiri namanya NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappi (NV NIPCM). Ketika mulai produksi pada tahun 1913 mampu menghasilkan 22.900 ton semen per tahun. Masa keemasan terjadi pada tahun 1939, yang mencapai produksi 170.000 ton. Sejak berdiri, pengelola PT semen padang sering berganti-ganti. Ketika jepang menguasai indonesia (1942-1945), diambil alih oleh manajemen Asano cement. Pada kemerdekaan (1945), pabrik diambil alih oleh karyawan dan diserahkan kepada pemerintah indonesia. Namanya menjadi Kilang semen indarung. Pada agresi militer pertama (1947), pabrik dikuasai kembali oleh belanda. Namanya pun berubah menjadi NV Padang Portland Cement Maatschappij (NV PPCM).

6. Tambang Emas terbesar di Indonesia
Grasberg mine adalah tambang emas terbesar di dunia sekaligus tambang tembaga terbesar ketiga di dunia. Tambang ini terletak di Papua, Indonesia. Sayangnya, sebagian besar dimiliki oleh perusahaan asing (Freeport). Tahun 2006, produksi tambang Grasberg mencapai 610.800 ton tembaga, 58.474.392 g emas, dan 174.458.971 gr perak. Di tahun 2006, bayangkan berapa totalnya jika tambang tersebut beroperasi sejak tahun 1959. Kemungkinan besar jika amerika hancur lebur, maka dengan hasil dari tambang ini (Freeport) Amerika dapat kembali dibangun seperti sekarang.

7. Lebah Terbesar di Indonesia
Megachile Pluto adalah lebah yang sangat besar yang terdapat di negeri kita tercinta. Lebah betinanya dapat mencapai 39mm dengan panjang lebar sayap sebesar 63 mm. Sementara pejantannya hanya tumbuh sekitar 23 mm. Megachile Pluto dianggap sebagai lebah terbesar di dunia dan disebut juga sebagai Wallace’s Giant Bee. Megachile Pluto pertama kali ditemukan di Indonesia pada tahun 1859 oleh naturalis Alfred Russel Wallace yang menjadikannya lebah terbesar di dunia selama ini.

8. Serangga Bertungkai Terbesar di Indonesia
Dengan sebutan Chan’s megastick(Phobaeticus chani), serangga ini ditemukan di hutan hujan kalimantan oleh seorang warga kalimantan yang bekerja sebagai seorang Collector serangga. lalu hewan ini ia serahkan kepada Natural History Museum di London. Panjang serangga ini dipercaya dapat mencapai 1.8 kaki atau sekitar 55 cm.

9. Burung Terlangka di Indonesia
Sulawesi sangat kaya akan keanekaragaman flora dan fauna. SAtu fauna yang dimiliki sulawesi adalah maleo senkawor atau maleo, Macrocephalon maleo, sejenis burung gosong berukuran sedang. Panjangnya sekitar 55cm. Maleo senkawor merupakan satu2nya burung di dalam genus tunggal Macrocephalon. Burung Maleo sangat unik. Saat baru menetas, anak burung maleo sudah bisa terbang. Ukuran telur burung Maleo beratnya 240 g hingga 270g, ukuran rata2 11 cm atau sekitar 5-8 kali ukuran telur ayam. Burung maleo hanya bisa ditemukan di dataran rendah sulawesi. mereka bersarang di daerah pasir yang terbuka, dan daerah2 hangat dari panas bumi untuk meneteskan telurnya.

10. Primata Terkecil di Indonesia
Ada banyak jenis primata di indonesia dengan berbagai ukuran. Primata terkecil di Indonesia adalah Tarsius Pygmy, sangat berbeda dengan primata lainnya. Ukuran tubuhnya sangat kecil dengan berat hanya 50 g. Mata dan telinga Tarsius besar dan menjadi ciri khasnya. Tarsius juga memiliki keunikan lain, yaitu kemampuannya untuk melakukan putaran kepala hingga 180 derajat.


11. Ikan Purba di Indonesia
Indonesia adalah negara kepulauan yang dikelilingi oleh lautan. Penghuni lautan begitu banyak jenisnya dan belum terungkap seluruhnya. Namun, pada tanggal 19 Mei 2007 telah ditemukan ikan Raja Laut, jenis ikan purba yang dikenal dengan sebutan Coelacanth(Coelacanth latemaria), dekat pantai Malalayang, Manado, Sulut. ini merupakan penemuan kedua setelah penemuan pertama terjadi pada 1998 di Pantai manado tua. Ikan sepanjang sekitar 130cm, lebar 46 cmdengan bobot sekitar 50 kg, telah dianggap punah sejak 65 tahun silam. Coelacanth pertama kali muncul sekitar 400 juta tahun silam dalam bentuk fosil. setelah sekitar 70 juta tahun lalu, ikan ini dianggap tidak ditemukan lagi, sehingga para ahli menduga ikan itu telah punah. Ikan purba ini panjangnya bisa mencapai 2 m dengan berat 100 kg. Ikan ini tidak bertelur, tapi melahirkan anak. Para ilmuwan menduga ikan ini sanggup hidup sampai 100 tahun.

12. Ular terpanjang di Indonesia
Sanca kembang atau lebih dikenal dengan nama Piton adalah sejenis ular tak berbisa yang berukuran besar. Ukuran terbesarnya dipercaya dapat melebihi 10 M, lebih panjang dari anakonda(Eunectes). Nama-nama lain dari Sanca kembang adalah Ular Sanca, Ular sawah, Sawah-n-etem(Simeulue) atau ular petola (ambon). Ular Python reticulates sepanjang 10 M dapat ditemukan di sulawesi dan menjadikannya Ular terpanjang di Indonesia.


13.Ikan terkecil di Indonesia
Salah satu ikan terkecil di Indonesia ditemukan di rawa-rawa berlumpur Sumatera. Panjangnya sekitar 7,9 mm ketika dewasa atau kurang lebih sebesar nyamuk. Tubuh ikan ini transparan dan tidak mempunyai tulang kepala. Jadi kemungkinan menemukannya akan sulit.


14. Reptil tertua di Indonesia
Dinosaurus Merupakan binatang purba yang sudah lama punah. Hanya beberapa binatang purba saja yang masih hidup di Indonesia. Salah satunya Komodo yang hidup di pulau komodo, Nusa Tenggara timur. Komodo ini adalah kaadl yang paling besar di Indonesia, bahkan di dunia. Panjangnya dipercaya dapat mencapai 3M dan bertanya 90 kg.

Sabtu, 25 Juni 2011

Ribuan Ikan di Pantai Ancol Mati Mendadak

Puluhan ribu ikan ditemukan mati mengambang di sepanjang Pantai Ancol, Jakarta Utara. Akibat bangkai ribuan ikan tersebut air dan udara di kawasan pantai wisata tersebut tercium bauk yang tidak sedap.

Kepala Kantor Lingkungan Hidup Daerah Jakarta Utara, Hotman Silaen, mengatakan, matinya ribuan ikan itu akibat air sungai keruh yang masuk ke laut karena hujan deras mengguyur kawasan Jakarta selama 4 hari ini.

"Air sungai mengalirkan sampah dan lumpur ke laut sehingga membuat keruh air laut dan sedikit berminyak," paparnya.

Dengan begitu, kata Hotman, ikan-ikan yang berada di pantai mengalami kekurangan oksigen dan mati lemas sejak pukul 14.00 WIB kemarin.

"Ini hanya terjadi di Pantai Ancol. Sedangkan di pantai lainnya, seperti Pantai Marunda dan kawasan Sunda Kelapa belum ditemukan adanya ikan yang mati," jelasnya.

Sebagian besar bangkai ikan telah dikumpulkan dan dikubur. Jumlahnya  mencapai ratusan kilogram. "Kita imbau untuk pengunjung Ancol agar tidak berenang di pantai, karena kondisi air sedang kurang baik," tandasnya.

BPLHD kini telah melakukan pemeriksaan kimia terhadap air di Laboratorium BPLHD Provinsi, Laboratorium Oceanologi Lipi dan
Laboratorium Perikanan.

Ada 10 jenis ikan yang mati, diantaranya Cumi, Selar, Baronang, Barakuda, Petek, Serinding, Blanak, Kacang-kacang, dan Sembilang. "Kami temukan mulai Pantai Carnaval hingga Marina Ancol," katanya.

Sumber : Vivanews.com

Hutan Sumatera Masuk Daftar Bahaya PBB


Hutan Hujan Tropis Sumatera masuk dalam Daftar Warisan Dunia dalam Bahaya Perserikatan Bangsa-bangsa yang ditetapkan Badan PBB untuk Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Budaya. Hutan Hujan Sumatera masuk daftar bersama Cagar Alam Rio Platano di Honduras.

Masuknya dua warisan dunia ini ditetapkan dalam sidang tahunan UNESCO pada 22 Juni 2011. Hutan Sumatera yang masuk daftar Warisan Dunia pada 2004 ditetapkan dalam bahaya untuk mengatasi pembalakan liar, perluasan perkebunan dan pembangunan jalan.

Sebenarnya, sejak 2004, Hutan Sumatera sudah disarankan masuk daftar bahaya, namun baru pada tahun ini resmi dimasukkan. Dengan masuknya hutan Sumatera dalam daftar bahaya ini, diharapkan ada upaya restorasi segera.

"Menandakan sebuah pesan pada dunia internasional untuk mendukung kawasan ini," kata Peter Shadie, Penasihat Senior International Union for Conservation of Nature yang merupakan konsultan UNESCO, seperti dilansir Environment News Service.
Sementara Hutan Perawan Komi, kawasan alam pertama Rusia yang masuk Daftar Warisan Dunia, tidak masuk kategori bahaya. Padahal izin penambangan emas di lokasi ini sebenarnya telah membuatnya pantas masuk daftar bahaya.

Sementara Cagar Alam Ria Platano masuk daftar bahaya justru karena permintaan pemerintahnya. Kawasan ini telah diramaikan pemukiman liar, penangkapan ikan ilegal, pembalakan liar dan sejumlah proyek konstruksi yang mengancam ekosistem setempat.
Sumatera memiliki beberapa cagar alam yang dilindungi, yang terbentang dari Nanggroe Aceh Darussalam sampai Lampung. Di Aceh terdapat Taman Nasional Leuser, di Sumatera Barat dan Jambi terdapat Taman Nasional Kerinci Seblat.

27 Juni 2011, Asteroid Besar Dekati Bumi




Sebuah asteroid baru saja terdeteksi sedang dalam perjalanan menuju ke Bumi. Untungnya, diperkirakan, pada titik terdekatnya yakni pada 27 Juni mendatang, asteroid berukuran sebesar rumah itu hanya akan melintas di dekat Bumi dengan jarak 17.700 kilometer.

Sebagai informasi, jarak 17.700 kilometer merupakan jarak yang sangat dekat, yakni 23 kali lipat lebih dekat dibanding jarak Bumi ke Bulan.

Dekatnya jarak dan besarnya asteroid yang diberi nama 2011 MD itu akan memungkinkan para pengamat langit yang menggunakan teleskop kecil sekalipun dapat melihatnya. Adapun titik terdekat asteroid dengan Bumi akan terjadi pada pukul 13:26 GMT atau sekitar 20:26 WIB.

Dikutip dari Universe Today, asteroid 2011 MD baru saja ditemukan pada 22 Juni kemarin oleh LINEAR, sepasang teleskop robotik yang ada di New Mexico, Amerika Serikat. Teleskop ini mampu memindai kawasan langit untuk menemukan asteroid yang berada di dekat Bumi.

Saat ini, asteroid 2011 MD diperkirakan memiliki ukuran lebar antara 9 sampai 45 meter. Menurut Emily Baldwin, astronom dari Astronomy Now, asteroid ini tidak membahayakan kehidupan di Bumi.

“Tidak ada potensi bahwa ia akan menghantam Bumi,” kata Baldwin. “Kalaupun ia masuk ke atmosfir, ia akan habis terbakar dan terpecah-pecah menjadi serpihan-serpihan kecil,” ucapnya.

Kamis, 23 Juni 2011

Perubahan Iklim Sudah Diprediksi 160 Tahun Lalu







Perubahan Iklim Sudah Diprediksi 160 Tahun Lalu


Seorang anggota kongres Amerika Serikat George Perkins Marsh (1801-1882) sudah memprediksi perubahan iklim sejak 160 tahun lalu, dalam sebuah pidato pada 30 September 1847. Pidato yang nyaris terlupakan itu memperingatkan manusia akan terjadinya pemanasan global dan salah kelola sumber daya alam.

Marsh menyampaikan pidatonya di hadapan Agricultural Society of Rutland County, Vermont. Pidato itu jauh mendahului masanya karena pemikiran Marsh tentang isu tersebut satu dekade lebih maju dibandingkan pemikir lain di masanya. Bahkan, Svante Arrhenius baru memunculkan gagasannya mengenai emisi karbon dioksida dari pembakaran batubara yang bisa memicu pemanasan global, 50 tahun kemudian.

Dalam pidatonya, Marsh sudah bergulat dengan konsep yang sekarang kita kenal sebagai urban heat island effect dangreenhouse effect. Hal tersebut ditunjukkannya dalam kalimat, "Pengeringan rawa-rawa dan pembabatan hutan memengaruhi penguapan dari bumi dan membentuk kelembaban yang menggantung di udara. Kondisi ini mengubah kondisi listrik di atmosfer dan kemampuannya untuk memantulkan, menyerap dan memancarkan sinar matahari sehingga memengaruhi distribusi cahaya dan panas serta kekuatan dan arah angin".

Selain itu, Marsh juga memperingatkan untuk mengonsumsi sumber daya alam dengan lebih bijak. Ia yakin, semua konsumsi sumber daya alam harus mempertimbangkan dampak yang akan ditanggung generasi di masa mendatang. Dengan kata lain, Marsh telah meletakkan konsep dasar dari apa yang sekarang kita kenal sebagai sustainable development

(Sumber: NGI)

Pesawat Antariksa Jepang Dianugerahi Guinness World Record


pesawat tanpa awak Hayabusa milik Jepang dianugerahi Guinness World Record sebagai pesawat antariksa pertama yang kembali ke Bumi membawa material dari asteroid. Misi Hayabusa tidak berjalan mulus, tapi dihiasi berbagai kemalangan... dan keberuntungan.

Tidak lama setelah diluncurkan pada tahun 2003, Hayabusa harus menghadapi suar surya (solar flare) terbesar yang pernah terjadi. Saat itu matahari melepaskan energi yang sangat besar ke luar angkasa. Suar "menembakkan" awan elektron, ion, dan atom melewati korona menuju angkasa. Akibat radiasi yang dihasilkan suar surya tersebut, panel surya milik Hayabusa rusak, mengurangi pasokan energi ke mesin.

Meskipun demikian, Hayabusa tetap berhasil tiba di asteroid Itokata, asteroid selebar 500 meter dan berbentuk seperti kentang, pada tahun 2005. Ketibaan di asteroid tipe S tersebut terlambat dua bulan dari jadwal.

Hayabusa saat memasuki atmosfer Bumi yang direkam oleh tim NASA DC-8 (Airboyd)

Saat mendekat ke asteroid, Hayabusa semestinya menjatuhkan robot kecil untuk mendarat di permukaan asteroid. Sayangnya, saat pelepasan robot, sistem penghitungan jarak menyebabkan Hayabusa menjauh dari asteroid. Robot tidak berhasil dijatuhkan ke asteroid dan melayang-layang di angkasa.

Pengendali misi Hayabusa akhirnya tetap mendarat di asteroid. Akan tetapi, alat yang seharusnya mengumpulkan debu di asteroid gagal bekerja dan alat yang seharusnya menembak debu di asteroid agar terangkat dan dikumpulkan oleh pengumpul debu gagal menjalankan tugas.

Badan antariksa Jepang JAXA tetap optimis. Misi Hayabusa tetap dilanjutkan. Pesawat tersebut dibawa pulang dengan harapan membawa debu yang terselip di badan pesawat.

Meskipun harus menghadapi masalah lain lagi--termasuk kebocoran bahan bakar, gagalnya alat pendorong, serta putusnya komunikasi--Hayabusa berhasil kembali ke Bumi pada 13 juni 2010, 3 tahun terlambat dari jadwal. Pesawat terbakar di atmosfer di atas Australia dan kapsul pembawa sampel berhasil mendarat dengan selamat. Berita yang paling menggembirakan: kapsul benar-benar mengandung partikel debu dari asteroid Itokawa.

Setahun setelah itu, Guiness World Records memberikan penghargaan kepada Hayabusa yang menempuh 6 miliar mil dalam perjalanan 7 tahun. 

Kapan indonesia seperti ini?????

(Sumber: Discovery News)

Pengikut